Bab 1Pengertian ImanSekolah : SMP Al Minhaj Tamansari BogorPelajaran : AqidahKelas : 7 Semester Ganjil 2020Pengajar : Danang سلامAhlan Aqidah Akhlaq – Kelas 7 –…
Aqidah 7 SMP Bab I Pengertian Iman Google Slide
Bab 1
Pengertian Iman
Sekolah : SMP Al Minhaj Tamansari Bogor
Pelajaran : Aqidah
Kelas : 7 Semester Ganjil 2020
Pengajar : Danang
سلام
Ahlan
Aqidah Akhlaq – Kelas 7 – Bab I: Pengertian Iman
Aqidah Akhlaq – Kelas 7 – Bab I: Pengertian Iman
A. Definisi Iman
B. Bertambah dan Berkurangnya Iman
C. Apakah iman itu juga bercabang?
D. Prinsip-Prinsip Dasar Keimanan (Rukun Iman)
Doa dan Hadits Penyemangat Belajar
اللهم إني أسألك علما نافعا ، ورزقا طيبا ، وعملا متقبلا
رب زدني علما وارزقني فهما
إذا مات ابن آدم انقطع عمله إلا من ثلاث: صدقة جارية،
أو علم ينتفع به،
أو ولد صالح يدعو له
Semoga Allah membalas jasamu wahai guruku,
dengan kekal surga-Nya
Video Aqidah 7 SMP Semester Ganjil Bab I Pengertian Iman Google Slide
A. Definisi Iman
A. Definisi Iman
- Secara bahasa : Yaqin
- Secara ishthilah : (1) Membenarkan dengan hati, (2) mengucapkan dengan lisan dan (3) mengamalkan dengan anggota badan
تَصْدِيقٌ بِالْجَنَانِ، وَ قول بِاللِّسَانِ، وَعَمَلٌ بِالْأَرْكَانِ”
Dari ishthilah ini bisa kita ambil contoh: - Jika seseorang hanya beriman di hati lalu dia bersyahadat namun tidak shalat maka dia belum beriman
- Jika dia mengucapkan syahadat dan shalat berjamaah di masjid bersama qaum muslimin namun di dalam hatinya tak ada keimanan maka dia pun belum beriman
Mufradat!
Arabic
- تَصْدِيقٌ >>
- بِالْجَنَانِ >>
- قول >>
- بِاللِّسَانِ >>
- عَمَلٌ >>
- بِالْأَرْكَانِ
Indonesia
- Membenarkan
- Dengan Hati
- Mengatakan
- Lisan
- Melakukan
- Dengan anggota badan
Mufradat!
تَصْدِيقٌ: Membenarkan
: Hati : بِالْجَنَانِ
: Perkataan : وَ قول
: Lisan : بِاللِّسَانِ
: Perbuatan : وَعَمَلٌ
: Dengan anggota badan : بِالْأَرْكَانِ”
B. Bertambah dan Berkurangnya Iman
B. Bertambah dan Berkurangnya Iman
—Apakah iman bisa bertambah & berkurang?
Jika bisa, apa buktinya?
Coba perhatikan contoh berikut:
Coba perhatikan contoh berikut:
Pernah tidak pada hari tertentu, kita sangat semangat shalat berjamaah bahkan berada di shaf awal?
Iman Bertambah
Iman Berkurang
Namun beberapa hari kemudian, kita menjadi agak malas, bukan hanya di shaf terakhir namun masbuq
Faktor Bertambah & Berkurangnya Iman
Faktor Bertambah & Berkurangnya Iman
Lalu apa saja sih faktor yang menyebabkan iman kita bisa bertambah dan berkurang?
Faktor Bertambah & Berkurangnya Iman
Faktornya diantaranya:
(a) Bertambah dengan ketaatan
(b) Berkurang dengan kemaksiatan
Coba kita terapkan pada contoh kita di atas
Coba kita terapkan pada contoh kita di atas
Ketika shalat kita begitu semangat. Brarti sebelum shalat, kita melakukan amal kebaikan semisal menolong adik kita saat kesusahan.
Namun saat kita agak malas shalat, nampaknya sebelum shalat, kita mengerjakan kegiatan kemaksiatan seperti membentak orang tua.
Bertambah Iman
Berkurangnya Iman
Apakah Allah berfirman bahwasanya iman itu bisa bertambah?
Apakah Allah berfirman bahwasanya iman itu bisa bertambah?
(1) وَيَزْدَادَ الَّذِينَ آمَنُوا إِيمَانًا
“Agar orang yang beriman bertambah imannya” (alMudatsir: 31)
(2) وَاِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ اٰيٰتُهٗ زَادَتْهُمْ اِيْمَانًا
“Dan jika dibacakan ayat-ayatnya-Nya kepada mereka, maka bertambah kuat imannya” (alAnfal: 2)
Mana dalil bahwasanya iman bisa berkurang?
Mana dalil bahwasanya iman bisa berkurang?
Pendalilannya bisa dengan “mafhum mukhalafah” yaitu dengan mengambil hukum dari kebalikannya, coba kita praktikkan:
(-) Ketika ayat di atas menunjukan bahwa iman bertambah bahwa konsekuensinya suatu saat pun bisa berkurang. Dan ini bisa kita ambil praktik kenyataanya pada contoh shalat di atas.
C. Apakah iman itu juga bercabang?
C. Apakah iman itu juga bercabang?
Kita jawab iya.
Maka imanpun laksana pohon yang punya bagian utama yaitu:
akar,
batang dan
cabang serta
buah.
Kita terapkan contohnya;
Kita terapkan contohnya;
Akar itu ibarat syahadat,
Batang itu ibarat shalat,
Cabang itu ibarat shalat sunnah
Buah itu ibarat bisa menahan berbuatan orang lain berbuat maksiat.
Penerapan contoh
Hadits Nabi; Iman itu juga Punya Cabang
Iman itu juga Punya Cabang
الإِيمانُ بضْعٌ وسِتُّونَ، شُعْبَةً، فأفْضَلُها قَوْلُ لا إلَهَ إلَّا اللَّهُ، وأَدْناها إماطَةُ الأذَى عَنِ الطَّرِيقِ، والْحَياءُ شُعْبَةٌ مِنَ الإيمانِ.
“Iman itu memiliki enam puluh cabang lebih. Yang paling utama adalah ucapan لا إلَهَ إلَّا اللَّهُ dan yang terrendah adalah menyingkirkan gangguan dari jalan. Juga rasa malu termasuk cabang Iman” (HR Muslim)
D. Prinsip-Prinsip Dasar Keimanan (Rukun Iman)
D. Prinsip-Prinsip Dasar Keimanan (Rukun Iman)
أَنْ (1) تُؤْمِنَ بِاللهِ
(2) وَمَلاَئِكَتِهِ
(3) وَكُتُبِهِ
(4) وَرُسُلِهِ
(5) وَالْيَوْمِ الآخِرِ
(6) وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ
Rukun Iman:
Rukun Iman:
Beriman kepada Allah
Beriman kepada Malikat-Malaikat
Beriman kepada Kitab-Kitab
Beriman kepada Rasul-Rasul
Beriman kepada Hari Akhir
Beriman kepada Taqdir
Kunjungi!
Kunjungi
www.gorubah.com
Ada pertanyaan?
Danang Suro
Wa & email
085782760076
zurnyl@gmailcom
Please keep this slide for attribution.
Shalawat untuk Nabi Serta Doa untuk orang tua
Shalawat untuk Nabi :
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ،
كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ،
إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Serta Doa untuk orang tua:
ﺭَﺏِّ ﺍﻏْﻔِﺮْ ﻟِﻲْ
ﻭَﻟِﻮَﺍﻟِﺪَﻱَّ ﻭَﺍﺭْﺣَﻤْﻬُﻤَﺎ
ﻛَﻤَﺎ ﺭَﺑَّﻴَﺎﻧِﻲْ ﺻَﻐِﻴْﺮًﺍ